Negara-Negara Pertama Yang Mengakui Kemerdekaan Indonesia

Negara-Negara Pertama Yang Mengakui Kemerdekaan Indonesia
Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas negara-negara mana saja yang pertama kali memberikan respon dan mengakui kemerdekaan Indonesia. Sebagaimana yang saya bahas kemarin pada artikel yang bertitle Penyebaran Berita proklamasi Kemerdekaan Indonesia, bahwa penyebarluasan berita proklamai kemerdekaan itu sangat penting dilakukan guna mendapat pengakuan dari bangsa sendiri (Indonesia) dan mendapat pengakuan dunia internasional. Kita sudah tahu bahwa segenap lapisan bangsa Indonesia menerima berita ini dengan antusias dan penuh suka cita, sehingga membangkitkan dan memperbesar semangat revolusi yang membara bagi bangsa Indonesia, hal ini tercermin dari slogan-slogan atau yel-yel yang mereka tulis dan teriakan bila saling berjumpa. Nah, dengan pemaparan ini kita akan coba menguak negara-negara mana saja yang pertama kali merespon/memberi pengakuan bagi kedaulatan negara Indonesia.

Saya juga sudah menyebutkan pada artikel sebelumnya, bahwa sebuah negara akan mendapatkan pengakuan sebagai negara berdaulat atau merdeka secara penuh, apabila negara itu mampu memenuhi 4 syarat berikut ini, yaitu : 

1. Memiliki wilayah
2. Memiliki rakyat (artinya semua rakyat mendukung)
3. Berdaulat dan memiliki lembaga-lembaga negara (yudikatif, legislatif, eksekutif, dan lain-lain)
4. Mendapatkan pengakuan dari negara lain baik secara de facto (nyata) maupun de jure (hukum). 

Tetapi penting saya sampaikan di sini, bahwa terdapat berbagai analisis dari bukti-bukti sejarah yang berbeda yang menyebutkan tentang siapa negara yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia. Perbedaan-perbedaan ini terkuak belakangan ini. Perbedaan ini kemungkinan ditinjau dari keadaan dan pergolakan dunia pada saat itu yang baru saja dilanda Perang Dunia II dan masih bercokolnya kolonialisme dan imperialisme di beberapa negara, khususnya di benua Asia dan Afrika. Jadi apa yang akan saya bahas ini tidak perlu dipermasalahkan apabila saya menempatkan suatu negara pada posisi pertama sedangkan pendapat anda lain. Tidak perlu menjadi permasalahan juga, mengingat negara-negara yang akan saya sebutkan ini adalah negara-negara yang disebut-sebut sebagai negara pertama yang memberikan pengakuan kepada kemerdekaan Indonesia. 

Sudah waktunya kita masuk pada pembahasan intinya. Menurut saya negara yang pertama-tama menyatakan indonesia sebagai negara merdeka adalah Mesir. Kenapa saya memilih Mesir sebagai negara yang pertama? Ini hanya didasarkan bahwa saya mengetahui ini sejak masih duduk di bangku kelas 6 SD waktu belajar sejarah, dan menurut saya belum ada pembuktian yang kuat untuk menggeser kedudukannya dari hati, eh... dari yang pertama. Hehe... 

Negara Mesir secara de facto mengakui kemerdekaan Indonesia pada tanggal 22 Maret 1946. Kemudian pada tanggal 10 Juni 1947, Mesir mengakui kedaulatan negara RI secara de jure. Hal ini ditandai dengan ditanda-tanganinya secara resmi perjanjian persahabatan antara Indonesia dan Mesir. Kemudian berhubungan dengan perjanjian persahabatan tersebut, pemerintah NKRI mendirikan Kedutaan RI pertama di luar negeri. Kemudian secara berturut-turut negara-negara di Timur tengah atau Liga Arab memberikan dukungan dan pengakuan secara de jure terhadap kemerdekaan Negara Indonesia. Kenyataan ini seperti yang diungkapkan oleh A.H. Nasution berikut ini : 

"Karena itu tertjatatlah, bahwa negara-2 Arab jang paling dahulu mengakui RI dan paling dahulu mengirim misi diplomatiknja ke Jogja dan jang paling dahulu memberi bantuan biaja bagi diplomat-2 Indonesia di luar negeri. Mesir, Siria, Irak, Saudi Arabia, Jemen,memelopori pengakuan de jure RI bersama Afghanistan dan Iran Turki mendukung RI. Fakta-2 ini merupakan hasil perdjuangan diplomat-2 revolusi kita. Dan simpati terhadap RI jang tetap luas di negara-2 Timur Tengah merupakan modal perdjuangan kita seterusnja, jang harus terus dibina untuk perdjuangan jang ditentukan oleh UUD '45 : "ikut melaksanakan ketertiban dunia jang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial". 

Sementara itu negara Palestina justeru secara de facto mengakui RI sebagai negara yang merdeka setahun sebelum kemerdekaan RI yang sebenarnya, yaitu tepatnya pada tanggal 6 September 1944. Pengakuan tersebut disebarluaskan ke seluruh dunia Islam oleh seorang mufti besar Palestina Syekh Muhammad Amin Al-Husaini. Pengakuan terhadap kemerdekaan Indonesia ini bertepatan dengan janji-janji yang dikeluarkan oleh Jenderal Kuniaki Koiso (P. M. Jepang) terhadap kemerdekaan negara indonesia. 

Ada juga yang memiliki pendapat bahwa negara yang pertama mengakui kemerdekaan Indonesia baik secara de facto maupun de jure adalah Vatican, negerinya Paus. Kalau untuk kawasan Eropa mungkin saja betul negara ini yang pertama (Maaf saya belum punya sumber untuk ini) tetapi kalau untuk yang pertama di dunia, cukup sudah pernyataan dari pelaku sejarah di atas yakni A.H. Nasution untuk membantahnya. 

Sedangkan gembongnya kolonialisme di Indonesia yakni Belanda, baru secara resmi mengakui kemerdekaan negara RI pada tanggal 16 Agustus 2005. Eh ngotot banget si Londo pingin tetap menguasai Indonesia. Di kira sama apa keadaan Indonesia yang dulu dengan yang sekarang !!! (Dari berbagai sumber)

Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia untuk mendapat pengakuan dari masyarakat Indonesia dan dunia internasional

Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Sesaat setelah teks proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 selesai dibacakan, penyebaran berita proklamasi kemerdekaan Indoenesia gencar dilakukan agar berita kemerdekaan ini sampai ke seluruh pelosok di tanah air bahkan luar negeri. Berbagai upaya ditempuh untuk kepentingan ini. Baik melalui media seperti radio, koran, pamflet, coretan-coretan di dinding dan gerbong-gerbong kerata api (grafiti) maupun melalui lisan dari mulut ke mulut. Hal ini tidak hanya dilakukan oleh tokoh-tokoh BPUPKI atau PPKI tetapi oleh setiap lapisan masyarakat di negeri ini, terutama dari kalangan pemuda. 

Penyebarluasan berita proklamasi ini sangat penting untuk dilakukan untuk mendapatkan pengakuan dari rakyat sendiri dan dunia internasional. Untuk mendapatkan pengakuan sebagai sebuah negara merdeka. Sebuah negara dapat diakui dunia internasional sebagai negara yang berdaulat atau merdeka harus memenuhi 4 syarat berikut ini

1. Memiliki wilayah
2. Memiliki rakyat
3. Pemerintahan yang berdaulat (memiliki susunan penyelenggaraan negara seperti lembaga yudikatif, legislatif, eksekutif, dan sebagainya)
4. Mendapatkan pengakuan dari negara lain (baik secara de facto maupun secara de jure). 

Proses dan Semangat Penyebarluasan Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Penyebaran berita proklamasi kemerdekaan Indonesia ini sendiri berawal dari pesan Drs. Moh. Hatta kepada pemuda B.M. Diah seorang wartawan yang ikut hadir dalam perumusan teks proklamasi, untuk, memperbanyak teks proklamasi dan menyiarkannya ke seluruh dunia. Pesan ini disampaikan oleh Drs. Mohammad Hatta, pada tanggal 16 Agustus 1945 jam 20.00 WIB sesaat setelah teks proklamasi kemerdekaan selesai dirumuskan. 

Pada tanggal 17 Agustus 1945 teks proklamasi tersebut berhasil diselundupkan dan sampai ke tangan Waidan B. Palenewen, seorang Kepala Bagian dari Kantor Berita Domei (sekarang : Kantor Berita Antara) . Waidan B. Palenewen menerima teks tersebut dari seorang wartawan berita Domei sendiri yang bernama Syahruddin. Seterusnya Waidan memerintahkan seorang markonis radio yang bernama F. Wuz untuk menyiarkannya secara terus menerus dengan jeda waktu 30 menit sampai pukul 16.00 saat siaran berhenti. 

Mendengar siaran berita Radio Domei/Yoshima ini, pucuk pimpinan tentara Jepang di Jawa memerintahkan untuk meralat berita tersebut dan menyatakannya sebagai kekeliruan. Namun hal ini tidak dapat menyurutkan semangat para wartawan Radio Domei untuk tetap menyiarkannya. Akibatnya pada tanggal 20 Agustus 1945 kantor berita tersebut disegel dan para pegawainya dilarang masuk. 

Namun semangat para tokoh pemuda bangsa ini memang sangat luar biasa. Setelah kantor berita tersebut disegel, mereka tanpa sepengetahuan militer Jepang, mengambil beberapa peralatan penting yang dimiliki Kantor Berita Domei. Kemudian mereka membuat pemancar baru di jalan Menteng 31 Jakarta, dengan bantuan beberapa teknisi radio, yaitu Sukarman, Sutanto, Susilahardja, Suhandar, dan M. Yusuf Ronodipuro. Bahkan kemudian M. Yusuf Ronodipuro bertindak sebagai pembaca berita proklamasi. Dengan kode panggilan DJK 1 pemancar baru ini terus menerus menyiarkan berita ke seluruh pelosok Jawa dan tanah air. 

Siaran lewat Radio juga sempat dilakukan oleh Radio Hoso Kanri Kyoku (sekarang : Radio Republik Indonesia/RRI). Tepat pukul 19.00, setengah jam setelah Domei menyiarkan berita proklamasi, para penyiar dari radio ini seperti M. Yusuf Ronodipuro, Bachtiar Lubis, dan Suprapto berperan besar dalam menyiarkan berita proklamasi kemerdekaan tersebut. 

Sementara itu di jalan-jalan, di tembok-tembok, di gerbong-gerbong kereta api dan sebagainya semangat kemerdekaan dan revolusi tercermin dalam setiap tulisan-tulisan atau slogan-slogan. Bukan hanya dalam bentuk tulisan atau grafiti bahkan diteriakkan dengan semangat yang membara. Misalnya beberapa dari slogan-slogan tersebut seperti : “Respect our Constitution, 17 August! Hormatilah Konstitusi kami, tanggal 17 Agustus! ; Sekali Merdeka Tetap Merdeka! ; Merdeka atau Mati! 

Peranan surat kabar-surat kabar juga tidak kalah pentingnya dalam menyebarkan berita proklamasi kemerdekaan Indonesia ini. Yang tercatat pertama kali menyebarkan berita tersebut adalah surat kabar Thahaja yang terbit di Bandung dan Soera Asia yang terbit di Surabaya. Para pemuda yang terkenal berjuang lewat pers adalah Adam Malik, Sajoeti Melik, Sutan Syahrir, B.M Diah, Ki Hajar Dewantara, Otto Iskandardinata, G.S.S.J Ratulangi, Iwa Kusuma Sumantri, Sukoharjo Wiryopranoto, Sumanang S.H., Manai Sophian, dan Ali Hasyim. 

Pemerintah Republik Indonesia yang baru terbentuk juga menugaskan kepada para Gubernur yang telah dilantik pada tanggal 2 Septembar 1945 untuk segera kembali kepada tugasnya masing-masing guna menyiarkan berita proklamasi kemerdekaan Indonesia ini di wilayahnya. Tokoh-tokoh tesebut antara lain : 

1. Teuku Muhammad Hasan untuk wilayah Sumatera
2. Sam Ratulangi untuk daerah Sulawesi
3. Ktut Pudja untuk daerah Nusa Tenggara
4. Ir. Mohammad Nur untuk daerah Kalimantan 

Reaksi Masyarakat Indonesia

Reaksi masyarakat terhadap berita proklamasi kemerdekaan Indonesia ini beragam, ada yang menyambut dengan antusias dan penuh suka cita (perasaan ini datang dari sebagian besar masyarakat Indonesia, ada yang tidak percaya dan menganggap berita itu hanya sebagai isu (biasanya ini dari kalangan yang jauh dari Jakarta), dan ada yang ragu-ragu dan lebih memilih bersikap tenang dan waspada serta melihat perkembangan selanjutnya. 

Para raja di Jawa dan Bali menyatakan dukungan atas berdirinya RI. Di Sulawesi, Makasar, dan Bugis banyak pula mengakui kekuasaan Sam Ratulangi sebagai Gubernur. Raja Bone juga memberikan dukungan atas berdirinya RI, tapi masih banyak raja-raja di luar Jawa yang tidak mau mengakui kekuasaan RI karena fanatisme golongan. Mereka ini adalah orang-orang yang selama ini selalu mendapatkan keuntungan dari penjajah Belanda ,mereka lebih suka Belanda kembali menguasai Indonesia. Dan mereka tidak suka dengan para pemimpin bangsa yang ada di Jakarta yang dianggap bersifat radikal, bukan ningrat, dan kadang-kadang bersifat islami. 

Demikianlah uraian yang dapat saya lakukan tentang Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada kesempatan kali ini. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk para pembaca sekalian.

Sumber artikel :
Dari berbagai sumber

25 Kesalahan Penjualan Yang Paling Umum

25 Kesalahan Penjualan Yang Paling Umum. Persaingan dalam dunia perdagangan dewasa ini sangat tajam. Sedikit saja kesalahan yang anda lakukan dalam menjalankan strategi penjualan, maka akan berdampak buruk. Anda akan terlempar dari persaingan, barang anda tidak laku walau sebagus apa pun barang yang anda miliki atau usahakan. 

25 kesalahan dalam penjualan yang paling umum dilakukan para sales

Stephan Sciffman, seorang yang ahli dalam bidang penjualan ini mengatakan ada 25 kesalahan yang paling umum dilakukan oleh seorang sales atau penjual. Kesalahan-kesalahan paling umum ini nampaknya kecil atau remeh saja, tetapi sebenarnya kalau kesalahan ini dibiarkan terjadi terus menerus maka akan mengakibatkan hal yang buruk pada dunia anda.

Jika anda ingin sukses sebagai penjual kenalilah apa saja kesalahan-kesalahan paling umum yang dilakukan oleh para penjual. Catatlah kemudian jauhi! Di bawah ini 25 kesalahan paling umum yang dilakukan dalam penjualan. Hal ini diutarakan oleh Stephan Sciffman dalam bukunya 25 Kesalahan Penjualan yang Paling Umum dan Bagaimana Cara Menghindarinya. Namun pada postingan kali ini saya tidak membicarakan cara menghindari kesalahan-kesalahan tersebut. Saya harap setelah 25 kesalahan penjualan ini saya sebutkan, sebagai penjual yang tanggap anda bisa langsung mencari solusi sendiri untuk mengatasinya. 

Kesalahan 1 : Tidak Terobsesi
Kesalahan 2 : Tidak Mendengarkan Prospek
Kesalahan 3 : Tidak Berempati dengan Prospek
Kesalahan 4 : Memandang Prospek Sebagai Lawan
Kesalahan 5 : Mengalihkan Perhatian
Kesalahan 6 : Tidak Membuat Catatan
Kesalahan 7 : Gagal Melakukan Tindak Lanjut
Kesalahan 8 : Tidak Mempertahankan Hubungan dengan Klien Masa Lalu
Kesalahan 9 : Tidak Merencanakan Hari Anda Secara Efisien
Kesalahan 10 : Tidak Berpenampilan Terbaik
Kesalahan 11 : Tidak Menyimpan Alat-Alat Penjualan Anda Secara Teratur
Kesalahan 12 : Tidak Mengambil Sudut Pandang Prospek
Kesalahan 13 : Tidak Bangga Terhadap Pekerjaan Anda
Kesalahan 14 : Mencoba Menyakinkan, Bukan Menyampaikan
Kesalahan 15 : Meremehkan Kecerdasan Prospek
Kesalahan 16 : Tidak Memperoleh Informasi Terbaru
Kesalahan 17 : Melakukan Penjualan Secara Tergesa-gesa
Kesalahan 18 : Tidak Menggunakan Bukti Manusia
Kesalahan 19 : Merendahkan Diri Anda Sendiri
Kesalahan 20 : Ditipu oleh “Hal Pasti”
Kesalahan 21 : Menerima Penolakan Secara Pribadi
Kesalahan 22 : Tidak Menerima Tanggung Jawab
Kesalahan 23 : Meremehkan Pentingnya Mencari Prospek
Kesalahan 24 : Berfokus pada Hal-hal Negatif
Kesalahan 25 : Tidak Menunjukkan Semangat Bersaing 

Demikian artikel tentang 25 Kesalahan Penjualan yang paling umum dilakukan oleh seorang penjual atau sales yang harus dihindari untuk memenangkan persaingan dalam penjualan. Semoga artikel ini dapat menjadi acuan yang sangat berharga bagi para salles atau pedagang. Terima kasih atas kesempatan kunjungannya kali ini. Salam

Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

Pada tutorial yang lalu saya sudah membahas tips dan trik cara menggunakan fitur mail merge, sekarang pada kesempatan kali ini, saya akan membahas tutorial membuat mail merge dengan menggunakan wizard. Pada dasarnya tips dan trik kali ini dengan sebelumnya sama saja kegunaannya, yaitu gunanya sama-sama dipakai untuk membuat surat undangan sekaligus kebanyak orang dengan sekali print. Ini sifatnya hanya optional saja, tergantung penggunanya mana yang lebih disukai untuk digunakan. Sebagaimana dengan menggunakan fitur mail merge yang ada pada ms. Word, yang pertama kali harus kita lakukan adalah membuat dua file dokumen terlebih dahulu. Untuk lebih jelasnya mari perhatikan langkah demi langkah tips dan trik cara membuat mail merge dengan wizard ini. 

1. Buka Microsoft Word. Lalu buat isi surat yang dikehendaki, setelah selesai simpan dengan nama file isi surat atau Surat Undangan.
Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

2. Langkah berikutnya, yang harus dilakukan adalah membuat daftar nama-nama penerima undangan. Perhatikan caranya sebagai berikut. Buka lembar kosong ms. Word lagi, atau boleh anda tetap di dokumen surat undangan kalau anda belum meng-close (menutupnya). Lalu pilih Mailings setelah itu tap/klik Start Mail Merge, lalu pilih Step by Step Mail Merge Wizard. Lihat gambar.
Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

Maka akan tampil Task Pane setelah anda tadi mengklik step by step mail merge wizad sepert gambar dibawah ini.
Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

3. Pada kolom task pane yang tadi muncul, beri tanda pada Letters dengan cara mengkliknya. Selanjutnya klik Next Starting Document pada kolom task pane paling bawah. 

4. Tetap di task pane beri tanda pada Use the current document, setelah itu klik Next Select recipients. 

5. Masih di task pane tersebut sekarang kasih tanda pada Type a new list. Lalu klik Create... setelah itu muncul kolom New Address List seperti gambar di bawah.
Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

6. Pada kotak New Address List tekan tombol Customize Column, sehingga muncul kolom Customize Address List dan Field Names.
Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

7. Pada form field names, tentukan isi data field names. Dalam hal ini kita membuat daftar nama penerima undangan. Misalnya sesuai dengan surat undangan yang kita buat tadi di awal, kita hanya membutuhkan nama dan alamat penerima surat saja. Maka yang dilakukan adalah a) Klik Tittle > muncul form Add Tittle tuliskan NAMA, Klik OK.
Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

8. Lagi Pilih Tittle seperti tadi > Klik Add > di form Add Field seperti tadi tuliskan ALAMAT > OK.
Maka akan muncul tampilan seperti ini.
Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

Untuk mengisi nama dan alamat. Arahkan kursor di bawah NAMA lalu klik kemudian tuliskan nama orangnya, begitu pula dibagian field ALAMAT. Untuk menambahkan nama dan alamat penerima surat klik New Entry. Setelah selesai semuanya klik OK. 

9. Setelah itu anda akan diminta menyimpan file tersebut berikan nama file misalnya Daftar Nama lalu klik save maka dokumen anda tersimpan di drive C > Document > dalam folder My Data Source. 

10. Sekarang kita masuk ke tahap penggabungan kedua dokumen tadi (Surat dan daftar nama). Adapun Langkah-langkahnya sebagai berikut. 

a. Buka Surat Undangan yang sudah anda siapkan.
b. Setelah surat undangan tadi terbuka lalu pilih Mailings pada ribbon bar> pilih Insert Merge Field.

Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

c. Letakkan kursor (buat tanda berkedip “|”) setelah Bapak/Sdr > setelah itu klik Nama. Kemudian ulangi lagi tapi kali ini tanda berkedip cursor diletakkan setelah di > lalu klik Alamat.
d. Jika merge field (nama dan alamat) sudah dimasukkan, klik Finish & Merge setelah itu klik Edit Individual Document.

Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

e. Akhirnya pembuatan file merge selesai. Simpan pekerjaan anda dengan klik File > Save As > Word Document. Perhatikan file yang di simpan jangan simpan yang ada tulisan <<NAMA>> di depan Bapak/Sdr. Tapi simpanlah file yang sudah terisi dengan nama penerima. Biasanya judul dokumentnya “Letters1”.
Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard

Demikian Tips dan Trik Cara Membuat Mail Merge Dengan Wizard. Semoga berguna!
Back To Top